Hingga saat ini, tidak banyak orang yang mengetahui sebuah mekanisme kerja hidrolik. Hidrolik merupakan imbas dari dampak peningkatan teknologi dari masa ke masa yang semata bertujuan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Nyatanya, penggunaan hidrolik semakin merebak hampir digunakan oleh banyak perusahaan industri, pertambangan, bahkan steam cuci mobil daerah perkotaan.
Bagaimana bisa sebuah hidrolik dapat mengangkat atau menggerakkan sebuah beban yang jumlahnya ratusan kilo hingga puluhan ton? Nah pertanyaan tersebut akan dijawab selengkapnya dibawah ini;
Daftar Isi
Mekanisme Cara Kerja Hidrolik Excavator
Tahukah anda? Hidrolik dibekali dengan mesin jenis diesel yang merubah energi mekanik menjadi energi hidrolik. Apa itu energi hidrolik?
Energi hidrolik merupakan kemampuan air untuk melakukan usaha. Sedangkan usaha merupakan jumlah energi yang bekerja per satuan waktu. Energi tersebut dapat tersalurkan melalui pompa yang kemudian didistribusikan ke silinder hidrolik untuk menghasilkan gerakan tertentu.
Mesin Diesel bekerja memutar pompa yang kemudian mengalirkan fluida hidrolik dari tangki ke dalam sistem dan kembali lagi ke tangki. Komponen atau part yang mendapat distribusi fluida hidrolik dan pompa adalah Bucket Cylinder, Arm Cylinder, Boom Cylinder, Swing Motor dan Travel Motor untuk menghasilkan suatu kondisi kerja tertentu.
Kenali Lebih Dekat Konstruksi Komponen Hidrolik Excavator
Mendengar istilah diatas pasti rasanya masih terasa asing khususnya bagi sebagian orang awam yang belum pernah mempijaki dunia mesin alat berat. Singkirkan rasa bingung anda dengan mengetahui komponen hidrolik excavator lebih dekat.
Pada dasarnya, konstruksi Hydraulic Excavator terdiri dari 2 bagian yaitu Attachment dan Base Machine. Attachment terdiri dari:
1. Boom merupakan attachment yang menghubungkan base frame ke arm dengan panjang tertentu untuk menjangkau jarak loading/unloading.
2. Arm merupakan attachment yang menghubungkan boom ke Bucket.
3. Bucket merupakan attachment yang berhubungan langsung dengan material pada saat loading.
Sedangkan Base Machine terdiri dari berbagai komponen berikut ini;
1. Base Frame merupakan bagian yang terdiri dari cabin, mesin, counter weight dan komponenlainnya diatas revo frame.
2. Track Frame merupakan komponen yang terdiri dari center frame dan crawler frame yang menjadi tumpuan operasional Hydraulic Excavator.
3. Track Shoe merupakan komponen yang berfungsi seperti roda pada kendaraan, untuk menggerakan Hydraulic Excavator.
Nah itulah mekanisme kerja hidrolik pada umumnya yang terdapat pada mesin excavator. Semoga hadirnya ulasan tersebut dapat bermanfaat untuk kita semua, khususnya bagi pengguna mesin alat berat sejenis excavator.