Bagaimana cara membersihkan wheel loader dengan tepat serta tidak membahayakan bagi penggunanya? Intip ulasan selengkapnya disini agar tidak salah langkah.
Dibandingkan dengan mesin kendaraan, alat berat memang terdiri dari beragam cakupan spare parts yang cukup kompleks sehingga dalam melakukan perawatan membutuhkan ketelitian yang cukup ekstra, termasuk membersihkan wheel loader.
Sebab menggunakan sistem hidrolik, wheel loader mudah terkontaminasi selama pemeliharaan, pengujian, penggunaan dan penyimpanan. Oleh sebab itu, membersihkan unit alat berat secara berkala dapat mencegah dari kerusakan teknis karena debu atau kotoran lainnya.
Daftar Isi
7 Tips Membersihkan Wheel Loader
Secara umum, pembersihan sistem hidrolik biasanya memiliki sistem utama pembersihan dan pembersihan seluruh sistem. Seluruh sistem pembersihan hidrolik wheel loader mengacu pada pembersihan seluruh sirkuit perangkat hidrolik, dan sistem harus dikembalikan dalam keadaan operasi yang sebenarnya sebelum membersihkan.
Untuk mulai membersihkan, setidaknya anda perlu menyiapkan oli hidrolik sebagai media pembersihan mesin. Pastikan waktu pembersihan cukup karena memakan waktu sekitar 2-4 jam secara umum, namun tidak menutup kemungkinan waktu selesai tidak lebih dari 10 jam. Efek pembersihan didasarkan pada tidak adanya kotoran pada loop filter.
Berikut beberapa tips mudah yang dapat anda terapkan dalam membersihkan wheel loader berikut ini;
1. Harus gunakan oli hidrolik
Ketika hendak mulai membersihkan, pastikan anda menggunakan oli hidrolik yang telah teruji untuk bekerja mesin. Hindari menggunakan minyak tanah, bensin, alkohol, uap atau cairan lainnya untuk mencegah korosi komponen hidrolik, pipa, tangki minyak dan segel.
2. Instal filter pada sirkuit minyak bersih
Pada awal pembersihan, karena tingginya kandungan kotoran, Anda dapat menggunakan filter mesh 80, dan menggunakan mesh filter lebih dari 150 mesh dalam proses pembersihan unit wheel loader.
3. Operasi intermiten
Jangan lupa juga untuk melakukan operasi intermiten pada pompa hidrolik hingga kondusif untuk meningkatkan efek pembersihan. Interval waktu umumnya berkisar rentang 10 sampai 30 menit.
4. Dampak pipa
Selama proses pembersihan mesin, batang palu non metalik dapat digunakan untuk dampak pipa yang dapat terus disadap dalam memfasilitasi penghapusan deposito di pipa
5. Suhu oli pembersih
Ketika suhu cairan pembersih mencapai di angka 50 sampai 80° C, biasanya residu karet dalam sistem mudah dilepas. Selama proses pembersihan, pompa hidrolik berjalan dan media pembersihan dipanaskan pada saat yang sama.
6. Stabilkan suhu mesin
Untuk mencegah peluang korosi kelembaban eksternal pada bagian mesin, sebaiknya pompa hidrolik harus terus diaktifkan atau berjalan sampai suhu mesin kembali normal.
7. Waktu pembersihan yang panjang
Mungkin saja proses pembersihan mesin dapat memakan waktu 48 sampai 60 jam, namun hal ini tergantung pada faktor seperti kompleksitas sistem, persyaratan akurasi filtrasi serta tingkat polusi.
Sekian tips bermanfaat diatas. Semoga dapat menjadi wawasan kita bersama dalam melakukan perawatan alat berat. Jika anda membutuhkan alat spare part hidrolik alat berat, silahkan klik disini.
